Blog berisi curhatan si lajang

Senin, 02 November 2015

Spectacular Socieaty


Beberapa waktu lalu saya diajak makan oleh seseorang (yang ceritanya belakangan saja ya) di area Plaza Indonesia - Thamrin. Dan karena saya boleh memilih tempat makan mana saja, dan pas ketika kami jalan mata saya tertuju pada Socieaty…saya minta deh diajak ke situ.



Dan ketika masuk ke sana, saya suka suasananya. Tempatnya tidak terlalu luas cuman sayangnya untuk foto-foto kalau malam rada susah nih. Pencahayaan remang-remang alias gak terang. Lah situ mau makan apa mau foto-foto?



Eh, ketika kami diberikan menu saya langsung merasa menyesal deh minta diajak ke sana. Harga makanannya itu menurut saya sih nabok banget. Sampai saya jadi mikir, apa memang sekarang semua tempat makanan harganya seperti ini ya?

Kamis, 29 Oktober 2015

TIPS TO GET OPENING TICKET #KIFF

Foto diambil dari KCC G+

Bagi penggemar film Korea, tahu dong kalau sedang berlangsung Festival Film Korea Indonesia dari tanggal 28 Oktober hingga 1 November 2015?

Tanggal 28 Oktober 2015 adalah saat pembukaan acara ini dan sayangnya, hanya boleh dihadiri oleh undangan. Lalu bagaimana caranya agar bisa mendapatkan tiket pembukaan acara ini? Pastinya mengingat sambutan yang meriah, acara ini tentunya diharapkan akan terus berlangsung di tahun-tahun mendatang. Nah, jadi untuk persiapan agar tidak melewatkan acara pembukaan maka berikut tips yang bisa saya berikan :

1. Follow akun-akun media sosial yang terkait dengan acara ini diantaranya :

Twitter Festival Film Korea
Situs CGV Blitz Megaplex karena sudah beberapa kali diadakan di sana
Twitter CGV Blitz
Fanpage Korean Cultural Centre dan akun twitter mereka.

2. Pantau terus akun-akun media sosial tadi dan coba juga akun-akun media sosial lainnya yang terkait dengan acara ini, karena menjelang hari pembukaan mereka suka mengadakan kuis.

3. Selain follow dan pantau, sebaiknya juga subscribe newsletter dari Korean Cultural Centre karena pengumuman kuis bisa langsung kalian dapatkan via email

4. Cari informasi sebanyak-banyaknya agar siap dalam menjawab pertanyaan kuis untuk mendapatkan acara pembukaan festival ini


TAPIIII, ada tapinya nih... Kalian tetap harus punya trik lain selain di atas karena setelah menjadi pemenang TIDAK JAMINAN mendapatkan tiket acara pembukaan festival seperti yang saya alami dan para pemenang kuis lainnya dari Korean Cultural Centre:

Berikut tampilan screenshot email yang member informasi bahwa saya berhak mendapatkan 2 tiket acara pembukaan festival tersebut . Bisa di click gambarnya jika tidak jelas.





Tapi ketika saya sampai di CGV Blitz di Grand Indonesia saya diminta untuk masuk dalam WAITING LIST. Jadi kami yang katanya pemenang dari kuis KCC harus menunggu dulu ketersediaan kursi. Dan akhirnya dari menunggu jam 5 sore hingga jam 7 malam, kami hanya diberi informasi kalau baru bisa masuk jika ada undangan yang meninggalkan studio. Jadi menunggu tempat duduk yang ditinggalkan. Sebagai gantinya jika enggan menunggu karena apa iya ada yang mau meninggalkan acara ini; kami diberikan masing-masing 2 voucher untuk menonton film lain sepanjang festival berlangsung. 

Maka tips terakhir dari saya adalah perluas jaringan persahabatan kalian. Karena untuk menonton FESTIVAL FILM KOREA INDONESIA yang KEKINIAN ini diperlukan jaringan KONEKSI yang kuat. Jadi tidak hanya jaringan internet yang kuat yang diperlukan tapi juga jaringan persahabatan. Kalian malah tidak perlu bersusah payah memantau timeline akun-akun media sosial tersebut. Datang terlambat juga tidak jadi masalah karena seat sudah dipastikan dapat. So, mumpung masih ada satu tahun pergunakanlah waktu kalian sebaiknya jika memang ingin mendapatkan tiket opening.



Ohya, kalau kalian hanya ingin merasakan suasana pembukaan tidak perlu mendapatkan tiket juga bisa kok. Datang saja langsung ke venue dan kalian bisa melihat langsung acaranya. Tentu saja kalian tidak akan mendapatkan name tag untuk masuk ke studio dan menonton langsung film pertama yang diputar pada acara tersebut. Atau kalian menunggu saja hingga ada undangan yang keluar setelah seremoni selesai. Karena setelah saya dan teman mengundurkan diri dari acara menunggu, kami melihat beberapa orang jalan-jalan di mall Grand Indonesia dengan menggunakan name tag yang didapat untuk masuk ke studio. Jadi mereka hanya ikut seremoni dan tidak menonton filmnya.

Silahkan kalian memilih tips mana yang cocok ya... 

Rabu, 28 Oktober 2015

Mencoba Marugame Udon


Sudah lama penasaran sama tempat makan yang satu ini karena selalu ramai dengan pengunjung. Akhirnya kesampaian pas tanggal 24 Oktober 2015 saya mampir ke outlet yang berlokasi di Grand Indonesia.

Awalnya bingung juga ya saya. Biar dikata mengakunya food blogger, tapi saya belum berani mencoba makanan yang saya tidak yakin enak atau tidak. Jadi untuk menyingkat waktu dan rasa nyaman aman damai, saya memesan menu baru. Chicken Katsu Curry Udon seharga Rp.50.000,- dengan minuman yang bisa di refill : ocha seharga Rp.10.000,-

Rasanya enak juga... tentunya pada akhirnya saya menambahkan cabe, cabe bubuk, dan kremesan buat variasi. Harap diingat, jangan kelamaan foto karena makanan ini cepat dingin.



Senin, 26 Oktober 2015

Creepy Crimson Peak

Foto diambil dari Fanpage Crimson Peak

"Berhati-hatilah nak pada Crimsom Peak", begitulah pesan hantu ibunda Edith Cushing saat ia berusia 10 tahun. 14 tahun kemudian di tengah kesibukan Edith (Mia Wasikowska) dalam upayanya menjadi penulis, ia bertemu dengan seorang baronet Sir Thomas Sharpe. Thomas (diperankan dengan asyik oleh Tom Hiddleston) menarik perhatian Edith karena ia satu-satunya yang terlihat suka dengan naskah novel Edith. Namun ayah Edith, Carter Cushing (pemerannya adalah Jim Beaver; yang pernah main di Supernatural lumayan lama) punya feeling buruk terhadap Thomas dan kakaknya Lady Lucille Sharpe (diperankan dengan keren oleh Jessica Chastain). Ia lebih suka anaknya berhubungan dengan Dr. Alan McMichael (yang menurut saya sia-sia banget perannya di sini nih si Charlie Hunnam). Lalu ayah Edith dibunuh entah oleh siapa, sehigga ia kehilangan keluarga satu-satunya. Kemudian Edith menikah dengan Thomas dan mengikuti suaminya ke Allerdale Hale di Inggris. 

Foto diambil dari Fanpage Crimson Peak

Rabu, 21 Oktober 2015

Masakan Mama Part 1



I loves my mom and her cookings :) Boleh dibilang saya paling kangen sama masakan nyokap. Tapi sejak mama sakit keras di tahun 2008, beliau menjadi cepat lelah jika terlalu lama di dapur. Makanya juga saya jadi cepat kurus. Bwahahaha... Sayangnya keinginan saya untuk belajar masakan mama tidak terlalu besar karena ribet. Saya melihat memasak itu seperti matematika sih... Ribet takarannya, rumit perhitungan waktunya, diperlukan kesabaran tinggi sementara saya modelnya tahu makan dan beres. 

Nah, karena dia tidak bisa masak terlalu lama makanya hanya beberapa saja yang tetap ia masak sendiri. Salah satunya menggoreng ikan mubara ini. Ya amplop, goreng ikan saja masih perlu dimasakin nyokap? Yah, namanya juga cuman tahu makan. 

Senin, 19 Oktober 2015

Nonton Bareng Celestial Movies : Little Big Master


Biasanya nih, film yang diadaptasi dari kisah nyata pasti bisa memberi inspirasi bagi kita para penontonnya. Dan itu yang menjadi alasan saya mau banget ketika ada acara nonton bareng Celestial Movies yang berjudul: Little Big Master di XXI Plaza Semanggi tanggal 17 Oktober lalu. 

Cerita yang dimulai dari video rekaman seorang anak yang mengeluh khawatir mengecewakan orangtuanya karena tidak sanggup mencapai nilai yang diharuskan di sekolah anak berbakat. Pihak sekolah awalnya mengusulkan agar anak bersekolah di tempat lain. Tapi karena ada kepentingan lain (ortu si anak termasuk donatur sekolah tersebut) mengakibatkan kepala sekolah Liu Wai-hung (diperankan Miriam Yeung) merasa frustrasi. Ia kasihan melihat anak tersebut seolah hidup demi gengsi orangtuanya, tapi tidak ada yang bisa ia perbuat. Akhirnya ia memutuskan berhenti bekerja dan sang suami mengatakan kontraknya di museum akan segera selesai. Artinya mereka bisa melaksanakan rencana untuk keliling dunia berdua saja. How romantic. I love HK movies karena mereka bisa memberikan visualisasi hubungan dua orang tanpa berlebihan.

Foto diambul dari sini

Kamis, 15 Oktober 2015

Kuliner Kota Kasablanka

Saya jarang banget ke mall yang satu ini padahal termasuk yang lumayan dekat dari rumah dan transportasinya gampang (baca: dilewatin mikrolet). Kunjungan kemarin adalah yang kedua kalinya... Eng ing eng... (gitu aja bangga). Kenapa saya malas banget ke sini, karena mall ini asli rame banget. Baru dilihat dari luar aja sudah membuat saya malas ke sana. Dan pas ke sana pertama kali sekitar awal tahun, di hari Minggu pula...hadeh...puyeng sama keramaian di sana. Tapi kemarin ketika libur Tahun Baru Islam 1437H ternyata tidak sepadat biasanya. 



Selasa, 13 Oktober 2015

Cut The Crab


Sebelum makan cantik di Monty's, saya dan teman makan brutal terlebih dahulu di Cut The Crab. Apaan tuh, saya memang gak tahu beneran ada restoran dengan nama itu. Menurut teman saya, makan kepiting di sana akan dapat pengalaman yang menarik. Okeeeh...



Pas mencari rumah makan ini yang terletak di jalan Cikajang, kami nyaris terlewat karena tempatnya memang agak tersembunyi. Kalau tidak ada spanduk, pasti kami tidak tahu kalau restorannya buka. Begitu masuk dan saya melihat menu...wow! Rada kaget juga...harga kepitingnya gak salah lihat nih? Ada sih paket makanan yang lebih hemat dimakan berdua. Tapi paket hemat yang hemat banget itu belum termasuk kepiting. Yang termasuk kepiting harganya mahal juga. Akhirnya kami berdua memesan paket ikan dan kerang (saya lupa bertanya ikannya apa) yang disertai nasi. Kami pesan juga satu kepiting seharga Rp. 400.000,- dan untuk minum cukup es teh lemon.



Senin, 12 Oktober 2015

Merit Monty's

Saya awalnya heran kok beberapa teman hobi banget follow akun Instagram beberapa artis Indonesia. Ternyata, selain mencari tahu mereka suka beli baju online sama siapa juga untuk tahu tempat makan asyik (walau harganya bikin saya hampir pingsan).
Jadi, gara-gara melihat akun IG ini teman saya mengajak saya ngemil cantik di Monty's. Iya, ngemil doang karena kalau makan berat sepertinya dompet juga keberatan.


Nah, bagi yang doyan coklat tentunya penampilan video ini menggugah hati banget kaaan? Jadilah Sabtu malam tanggal 10 Oktober 2015 kemarin kami berdua ke sana...

Kamis, 08 Oktober 2015

Wondering Warung Kokorea'an


Pulang dari acara Korea Festival bukannya langsung makan di Lotte Shopping Avenue tapi malah iseng makan di tempat yang satu ini. Sebenarnya saya sudah lama penasaran tapi malas bela-belain ke sini kalau cuman sendirian. Pas deh tanggal 3 Oktober 2015 kemarin ada teman makan bareng jadi kesampaian rasa penasarannya. 

Ketika sampai di sana, wadawwww...tempat duduknya penuh... Untung ada sepasang remaja yang walau sepertinya sedang on a date berbaik hati berbagi tempat hingga akhirnya ada meja yang kosong. Sayangnya tempat duduk yang lebih dekat ke area memasak ini malah lebih banyak nyamuk.

Pas melihat menu saya sama teman kompakan untuk mencoba Korean Creamy Pasta. Teman saya juga memesan fish cake yang katanya menu baru. Untuk minuman kami memesan es teh dan teh panas. 

Begitu hidangan sampai, memang penampilannya menggiurkan sih. Tapi tidak ada yang istimewa atau khas Korea dari hidangan tersebut. Ohya, karena penampilannya cakep jangan kelamaan foto-foto ya. Nanti malah jadi dingin dan akhirnya tidak enak. Isinya ya spaghetti dicampur sama mayonaisse plus jamur dan telor ceplok. Harganya lumayan nabok untuk ukuran street food: Rp. 34.000,- boww! Dan the so-called-fish-cake sama sekali gak enak. Kuahnya juga rasanya antara asem sama kecut... 

Untuk balik lagi ke sana, sepertinya enggaaak...walaupun pelayanannya okelah ... FYI, no WIFI ya...

Selasa, 06 Oktober 2015

Famous Fat Burger

Perasaan, perasaan doang sih yaaa... Duluuu pas ke Fat Burger kayaknya burgernya gede deh. Tapi ketika tanggal 27 September kemarin saya dan teman ke sana...loh, kok mini banget ukurannya?

Tapi memang sih saya akui dagingnya super empuuuukkkk.... yummy... Tapi gak banget deh sama ukuran burger dan kuantitas kentang gorengnya... Saya pesan burger dengan keju serta daging asap bareng kentang dan es teh lemon. Dan kena getok Rp. 70.000,- 

Bagi yang bawa anak, disediakan loh IPAD dan jaringan wifi di sini okay... Lancar jaya. Entah kalau padat pengunjung karena ketika saya datang, belum terlalu ramai. 

Apakah saya akan kembali lagi? I don't know... Soalnya saya tidak rela sih makan burger mini dengan harga yang nyaris mencapai Rp. 70.000,- (keseringan makan di tempat yang menyajikan makanan kurang lebih sama dengan harga yang beda duong).

Berikut penampilannya:

Senin, 05 Oktober 2015

Korea Festival 2015 - Lotte Shopping Avenue


Biar dikata sekarang saya sudah jarang banget nonton film Korea, tapiii begitu mendengar akan ada Festival Korea (dan gratis pulak!) di Lotte Shopping Avenue...langsung saya mau datang. Pake banget. Soalnya setelah saya melihat jadwal acara, ada dua performance yang ingin ditonton. Yaitu Jump dan Nanta. Jump tentang rumah yang dimasuki maling dan penghuni rumah itu adalah pendekar semua. Hahaha, apes banget tuh maling. Sementara kalau Nanta, tentang drama memasak dalam suatu restoran Intinya begitulah. Emang saya mengerti bahasa Korea? Ha! That's the thing. Kalau yang dari saya baca, pertunjukan ini mungkin mirip-mirip pantomin karena keterangannya keduanya adalah pertunjukan non-verbal. Jadi komunikasi dengan penonton dari atraksi yang mereka lakukan. 


Sampai di Lotte Shopping Avenue sudah siang dan wadawww, pengunjungnya sudah banyak banget. Saya malas banget dan akhirnya karena pertunjukan yang diincar masih lama, mulai deh melipir ke tempat lain. Jadi Festival Korea ini tidak hanya ada pada pertunjukan, tapiii juga makanan. Nah, yang penasaran banget sama jajanan ala Korea bisa beli langsung di sini. Tidak saya foto karena ramai pakai super. Menjelang sore, saya dan teman-teman akhirnya mencoba menonton dari 1 lantai di atas. Pertunjukan yang kami tonton saat itu adalah: Painters Hero


Ada empat cowok dengan kostum ala Charlie Chaplin, yang melukis dengan sesekali diiringi dance. Sepertinya hanya coretan-coretan tidak jelas. Eh, begitu digabung ternyata wajahnya mendiang Michael Jackson. Mereka juga menarik satu orang penonton yang sempat kami curigai adalah rekannya juga. Soalnya cowok itu muka-mukanya tidak Indonesia banget. Dan kok dia bisa mengikuti gaya dari personil Painters Hero tersebut. Seru juga penampilan mereka.

Kamis, 01 Oktober 2015

Comforting Chocolate Milk



Welcome October!!!

A friend of mine asking me about my chocolate drink and I was a bit confuse how to explain to her. THAT... I never write down the ingredients like how many spoons for the chocolate powder and so on. So last week I try to take photos on every steps for making the chocolate milk. Hopefully, these pictures will help.

First of all, I use any kind of milk to make the chocolate drink. And not using any specific chocolate powder. But it just happenned that I use these products when I was taking the photos

Here goes :

Rabu, 30 September 2015

#OOTDAlaAku: Fashion40

Akhirnya setelah beberapa kali menemukan postingan dengan judul yang dimulai : #OOTDAlaAku membuat saya jadi tergugah untuk ikutan (deee, tergugaaaah) di hari terakhir pulak.

Sebagai cewek yang telah menginjak usia empat puluh tahun sekian-sekian (sorry, detail hanya diberikan kalau yang bertanya mau kasih kado. Titik.) , saya terpaksa mulai berpikir sedikit tentang fashion. Sedikiit aja. Jadi begini, setiap kali saya melihat baju ala Korea yang imut-imut (yang jadi alasan terbesar ikutan GA ini) rasanya mau beli ajaaa. Apalagi kalau sudah pergi ke Tanah Abang dan berjejer baju yang antik unik dan saya yakin tidak banyak yang berani pakai. Masalahnya kadang saya juga berpikir, apa masih pantas menggunakan baju terusan dengan model yang imut-imut? Tapi, saya malas juga dong bowww kalau harus berpakaian yang rapi terus-terusan kayak mau ada acara meeting aja. Jadi, saya perlu baju yang gak bikin saya merasa oh nooo, I'm so old already. Tapi tetap mengutamakan kenyamanan saya sebagai pemakai. Karenaaa, baju yang nyaman dipakai itu akan membuat si pengguna jadi percaya diri. Dan kecantikan terpancar dari rasa percaya diri itu. Ehm...

So, baju - baju yang menurut saya adalah OOTD ala saya dan mudah-mudahan bagi wanita usia 40 tahunan lainnya:

1. Batik 
Pas banget ya postingan ini menyambut Hari Batik Nasional yang jatuh tanggal 2 Oktober nanti. Yup, batik ataupun baju yang bermotif etnik menurut saya adalah pakaian paling okeh abad ini *lebay*. Bisa untuk semua umur dan beberapa dari baju tersebut bisa digunakan pada acara resmi ataupun santai. Dan tidak pernah akan ada yang akan bilang,"Kayaknya kamu ketuaan deh untuk pake baju batik/etnik."

Ria's Been Here

Ria Tumimomor’s Travel Map

Ria Tumimomor has been to: France, Germany, Indonesia, Italy, Netherlands, Singapore, South Korea, Switzerland.
Get your own travel map from Matador Network.