Blog berisi curhatan si lajang

Senin, 09 Januari 2017

#jalanjalanmedan Bolu Meranti - part 3

Penampakan Bolu Meranti yang dibeli tanggal 2 Januari 2017


Ingat Medan pasti ingat Bika Ambon, walau yang membuat bukan orang Ambon dan pastinya Ambon letaknya jauh pake banget dari Medan. Saya baru kenal bolu Meranti sekitar awal tahun 2004 ketika ada seorang kenalan meminta tolong (tepatnya memohon) untuk membelikan bolu Meranti. Harganya saat itu kalau saya tidak salah ingat sekitar Rp 30.000,-

Karena penasaran, dan ya gak enak atuh sudah dititipkan uang pulak, maka saya dan mama yang saat itu ke Medan pun hunting bolu Meranti. Dengan modal alamat yang diberikan oleh kenalan saya tersebut (jaman itu belum ada Google Maps ya adek-adek), kami sampai di suatu rumah yang pagarnya tertutup. Ternyata tidak bisa langsung main beli begitu saja melainkan harus pesan. Akhirnya saya pesan dua, satu untuk titipan si kenalan dan yang satu lagi ya buat dicoba sendiri. Pas sudah dapat saya terkejut melihat ukurannya gede banget untuk harga Rp 30.000,- Baru deh sejak saat itu, setiap kali ke Medan atau tante saya bakal datang dari Medan, pasti saya minta dibawakan bolu yang satu ini. 



Berikut foto-foto yang saya sendiri sudah tidak punya file-nya karena kena virus, masih tersimpan di internet dari blog lama yang sudah tidak aktif.  Foto-foto bolu Meranti ini diambil pada tahun 2005.









Kenapa sih doyan amat sama bolu Meranti? Masalahnya, saya gak pernah doyan sama bika Ambon. Dan walau saya lebih suka cokelat daripada keju, tapi melihat berlimpahnya keju di bolu yang satu ini, asli deh menggugah kerakusan saya yang paling dalam. Bolunya lembut dan kejunya berlimpah banget. Tentunya, bagi yang tidak suka keju bisa eneg makan bolu yang satu ini. Tapi sekarang, sudah tersedia berbagai macam rasa jadi tinggal pilih saja sesuai selera. 

Tampilan saat membeli via GoJek tanggal 2 Januari 2017


Yang bikin lebih lega lagi adalah bolu Meranti sekarang ada di dua tempat dan bisa langsung pesan atau beli hari itu juga. Plus, bisa order via Go-Food alias hanya bayar ongkos Rp. 15.000,- dan pesanan sudah diantar tanpa perlu capek-capek antri. Kecuali kalau memang ingin melihat langsung seperti apa tokonya dan saat kemarin di Medan, saya tidak punya waktu untuk ke sana. Saran saya, sebaiknya pesan langsung saat toko buka karena menjelang siang, banyak yang sudah habis. Yang paling cepat habis adalah rasa keju dan cokelat. Saya terpaksa membatalkan pesanan pertama di cabang Sisingamangaraja karena sudah kehabisan. Terpaksa saya pesan lagi di cabang yang lain, itu juga masih tidak dapat yang rasa cokelat. Bolu Meranti juga menyediakan pilihan oleh-oleh lainnya kok termasuk juga kopi. 

Bagi yang tidak terlalu doyan makan, dipastikan bakal eneg :)

Mau mampir ke sana saat ke Medan? Langsung cuss saja dan siap-siap antri panjang. Tidak usah khawatir rusak jika meletakkan di bagasi pesawat. Daripada capek bawa-bawa ke kabin, kecuali bawaan anda memang hanya sedikit. Dijamin, oleh-oleh kue yang rentan alias ringkih (kue mana yang gak bakalan ancur kalau dibanting-banting?) tetap utuh sesampainya di tempat tujuan. Pastikan saja memberi tanda pada oleh-oleh ini karena bakal banyak barang bawaan penumpang lain yang sama semua kemasannya. Saya bikin gambar dan tulisan tangan yang banyak di seluruh bagian kardus sebagai penanda. Kalau masih hilang juga, ya nasib deh namanya :)








Cerita perjalanan lainnya dapat dilihat dari postingan berikut ya

9 komentar:

  1. Kalau di kampungku, ini namanya roti gulung. Rasanya enak dan gak bikin bosen. ^_^

    BalasHapus
  2. Jadi penasaran sama rasa bolunya. Warnanya menggoda. ^_^

    BalasHapus
  3. Biasanya kalau teman balik dari Medan bawanya Bika sama buah pinang :-D

    BalasHapus
  4. Bolu kesukaan nih.. Aku suka yangisi keju.. Sering merengek ke teman dr Medan untuk dibawa saat mereka pulang hihihi

    BalasHapus
  5. oooh itu namanya bolu meranti hihi... pernah nyobain, enak banget ya, keju di dalamnya tebel :) Waah... medan skrg ini punya tambahan oleh2 nih selain bika ambon :)

    BalasHapus
  6. Pas ke Medan beli ini sama lempok, sama pancake wkwkwk uda kek org mudik bawa se-dus ke kabin pesawat :p qu doyannya yang blueberry mba

    BalasHapus
  7. Kakaaaak..ini bolu hits aku suka banget...Ntar mudik kusikat ah...
    KOk nggak suka kk bika ambon? Gitu enaknya..

    BalasHapus
  8. Wah bika ambon asli Medan padahal enak ya kak 😁 bolu Meranti malah saya belum pernah coba

    BalasHapus
  9. Yaaampun kutaksanggup menatap pure krim keju yang tergulung itu hikhik

    BalasHapus

Thank you for reading and comments.
Comments will be screened first.

Ria's Been Here

Ria Tumimomor’s Travel Map

Ria Tumimomor has been to: France, Germany, Indonesia, Italy, Netherlands, Singapore, South Korea, Switzerland.
Get your own travel map from Matador Network.