Kereta Cepat Di Bangkok

Tahun 2011 lalu gue berkesempatan untuk jalan-jalan ke Bangkok bareng temen-temen. Awalnya kita menginap di penginapan yang di rekomendasikan sama temen. Semacam Bed And Breakfast begitulah penginapannya. Jadi bukan hotel tapi gak bisa juga dibilang hotel butut.

Terus, karena gue belum pernah ke Bangkok dan gak tahu bahasa di sana, gimana caranya pergi ke penginapan Lemon Seed ini? Apa harus nyewa mobil? Mana kita baru sampai pas disana sudah malam. Temen gue yang merekomendasikan penginapan itu menginformasikan bahwa ada kereta cepat langsung dari bandara ke stasiun yang gak jauh dari hotel itu. Kalau sampai disana siang, mungkin gak apa jalan kaki. Tapi kalau serem ya mendingan naik tuk-tuk aja. Begitulah sarannya.

Nah, bayangan gue tentang Bangkok ini khan kurang lebih hampir sama dengan Jakarta. MACET. Dan waktu itu kita sampai disana Jumat malam. Wah, malam gaul nih... Begitu pikir gue. Pasti macet juga sama kayak di Jakarta. Jadi, memang bagus deh kalau ada kereta cepat dari bandara menuju tempat penginapan.



Sesampainya di Bandara Suvarnabhumi di Bangkok, gue sama teman-teman langsung hunting dimana nih Bangkok Airport Rail Link utk ke Petchaburi; tempat penginapan kami berada? Jangan khawatir, petugas-petugasnya sangat membantu banget. Terutama ketika kami harus membeli tiket di vending machine. Masalahnya niiiih, mesti ada uang pas karena vending machine gak bisa mengeluarkan uang kembalian. Oh nooo... Untungnya ada dan jadilah si petugas membantu membelikan tiket. Hahahaha, kebangetan banget gak sih malesnya. Beli tiket aja mesti dibantuin. Dari peta, stasiun terakhir Airport Link ini memang dekat dengan penginapan. Sehabis dari sana ya tinggal jalan atau naik tuktuk ke penginapan.

Pas kita masuk, wedewwww....keretanya bersiiiih... Jadi serasa naik bus, bedanya dia lebih cepet aja. Mungkin kalau di Jakarta yang kayak gini nih tipe monorail. Ooops, belum jadi ya? Belum jadi atau gak jadi? Gak penting. Lanjut.

Gue jadi mikir kapan ya kita bakal punya yang seperti ini di Jakarta? Selama ini kita terselamatkan sama bus Damri sih. Seperti ketika banjir melanda beberapa tahun yang lalu dan mobil-mobil tidak bisa masuk ke bandara. Bus Damri termasuk yang lolos menerobos banjir. Bagaimana kalau dibikin kereta cepat seperti ini? Terus bisa tetap terjaga kah kebersihannya? Dan bagaimana perawatannya nanti? 

Salut deh sama Bangkok yang sudah punya Airport Link ini. Jadi kalau jalan-jalan sendirian, alat transportasi ini jelas membantu banget. Tentunya alat transportasi ini gak cucok kalau barang bawaannya lebih dari satu. Selain repot bawa sendiri, tempat untuk meletakkan barang yang banyak dekat dengan kita juga tidak ada. Jadi, kalau berkesempatan ke Bangkok, coba'in aja alat transportasi yang satu ini. 

*postingan ini sebelumnya pernah saya muat di blog saya yang isinya tentang Angkutan Umum, dan sekarang blog tersebut sudah saya tutup*