Blog berisi curhatan si lajang

Senin, 16 Januari 2012

Prasangka: Kemasan Susu Indomilk

Pernah gak kita hidup tanpa prasangka kepada orang lain? Kalau gue mengaku; sering melakukannya baik tanpa sadar maupun sengaja. Padahal gue sendiri tidak lepas dari prasangka orang terhadap diri gue dan tahu betul betapa tidak menyenangkannya hal tersebut.



Contohnya adalah ketika gue dan komunitas KAMPUNG FIKSI hendak mengadakan workshop menulis. Peserta kita batasi hanya kaum wanita; tentunya bukan tanpa sebab. Sebagai wanita, kebanyakan dari kita hanya menggunakan alat teknologi untuk kesenangan pribadi seperti update status dan semacamnya. Padahal update status seharian itu bisa jadi novel atau setidaknya cerita pendek lah :)

Eh, ternyata karena kita membatasi peserta hanya untuk perempuan itu saja; pemikiran orang sudah bermacam-macam. Mulai dari menuduh kita mengadakan diskriminasi hingga sexual orientation. Jauh banget kan? Niatnya mau bikin workshop menulis saja sudah bisa memancing pemikiran orang kemana-mana.


Jadi, akhirnya gue gak heran kenapa banyak orang berprasangka buruk pada kemasan susu Indomilk ini. Sampai ada yang khusus membahasnya pula di komunitas online! Sampai gue juga ikut penasaran membahasnya di salah satu mailing list. Hingga akhirnya ada seseorang anggota membantu memberikan masukan dengan menyertakan foto untuk mengurangi prasangka buruk masyarakat.

Karena makin penasaran, ketika gue melihat kemasannya di swalayan, langsung lah gue beraksi dengan foto sana sini. Dan barulah gue perhatikan satu hal yang TIDAK DIBAHAS dari orang yang membahas kecurigaannya akan kemasan ini.

PENASARAN?

Nah, ini foto yang menjadi sumber keributan itu.




Foto di atas tampak dari depan; ada tiga pria yang menjadi sumber prasangka. Mengapa harus gambar dua pria dengan satu anak? Kenapa tidak seperti biasa saja, gambar 1 wanita dewasa, 1 pria dewasa dan anak kecil? YANG TIDAK DIINFORMASIKAN kepada pembaca adalah foto itu hanya tampak dari depan. Sementara inilah foto tampak belakang kemasan tersebu

t.



Dan YANG JUGA TIDAK DIINFORMASIKAN adalah ada kemasan lain yang cover depannya seperti ini.



Sementara cover belakangnya seperti ini.





Gue gak tau apakah hal ini memang disengaja oleh bagian marketing agar menjadi sumber pertanyaan banyak orang sehingga produknya jadi banyak dicari. Tapi yang membuat gue sadar adalah, kita tidak bisa melarang orang untuk berpikir apa saja. Baik buruk maupun baik; terhadap sesamanya. Dan betapa gampangnya mendorong orang untuk berprasangka buruk dengan hanya menceritakan hal yang buruk tentang orang lain. Ataupun bagaimana kita memandang akan suatu masalah dan memberikan informasi ke otak yang akan memprosesnya. Jarang dari kiat hendak mencari tahu latar belakang dari tindakan seseorang. Kenapa dia berbuat begini dan begitu sebelum kita memberikan stempel apapun terhadap orang tersebut.

Hal ini juga membuktikan bahwa semua orang itu memang unik dan berbeda. Satu gambar yang diperlihatkan bisa berarti 10 hal dilihat dari 10 orang yang berbeda. Atau bisa jadi sama, tapi tetap saja ada yang membedakan pemikiran tersebut.

Sama saja dengan kejadian susu Indomilk ini walaupun akhirnya membuat gue nyengir... Dan bertanya-tanya, ketika membuat kemasan ini orang-orang Indomilk kepikiran gak ya bahwa tampilannya akan membuat banyak orang telah salah sangka?

17 komentar:

  1. Hahahahaaa.... Blunder kalo menurut gw... Mustinya sih pihak markom-nya cepat tanggap. Isu homoseksualitas mmg sdg hangat kan.

    BalasHapus
  2. Iya, mnrt gw aneh mrk kok anteng2 aja

    BalasHapus
  3. hihi..lucu juga tu indomilk.. itu mksdnya anak, ibu, nenek/anak, ayah, kakek.. kan ya?

    bagus berarti 10 orang, 10 tanggapan berbeda, 10 pemikiran, 10 tulisan yang seru. Coba semua orang mau menulis. ;)

    BalasHapus
  4. R Vira:) maksudnya 3 generasi gitu tp banyak org jadi salah paham ;)
    ‎"̮hϱ♥hϱ♥hϱ"̮ , kl semua org menulis nanti siapa yg baca:D ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. emangnya mengkomunikasikan "3 generasi yang berbeda" harus dengan sesama jenis gitu ya? wkwkwkwkw :D

      hati2 modus illuminati

      Hapus
    2. Kl mnrt gw emang mrk sengaja supaya heboh. Sbnrnya kl mau gak heboh, pemilihan model-nya kan bs aja si bapak yg beneran kakek2 sehingga terlihat jelas perbedaan umurnya. Tdk seperti yg di kemasan itu. Taktik pemasaran aja sih, kl kata gw

      Hapus
  5. hihihihihi...zuzur aja, gw juga agak mengerutkan kening pas pertama liat fotonya...kenapa dua laki2 dewasa digandengkan dengan satu anak laki2...masalahnya dua laki2 dewasa itu keliatan hampir seumur (asumsi awal gue sih abang adik) trus kalau mereka abang adik, yg anak cowok itu siapa? anaknya si abang atau anaknya si adik? dan kalau memang begitu settingannya, kok gak umum?
    kalau seperti yang dibilang itu adalah 3 generasi, mbok ya yg casting milih kakeknya yg ubanan banyak gitu...wakakakakakkkkk....
    bener kata si G, blunder...prasangka? bisa jadi.. tapi asumsi itu datang dari pengamatan sekilas, dan gambar di produk atau iklan emang bukan buat diamati lama-2...soo...the assumption kills...:)))
    jadi panjang...wkwkwkwkwk

    BalasHapus
  6. Iya Win, yg diributin org jg gituh. Kl kata gw and Ge, org yg masang iklan ini terpengaruh sm sinetron dimana umur 40 thn udah kakek2 dan umur 20thn udah bapak2 :) ‎"̮hϱ♥hϱ♥hϱ"̮ makanya terjadilah salah paham ini.

    BalasHapus
  7. hihihi...berarti awet muda ya minum susu ini... gw beli ahhhhh...)))

    BalasHapus
  8. huahahahahah.... gak ngaruh buat cewek... Buat kakek2nya sih iyaaa

    BalasHapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. Saya pernah mendapatkan ilmu marketing sewaktu kuliah pd saat pelajaran Manajemen Pemasaran bahwa suatu produk akan sangat diingat oleh khalayak banyak jika:

    A. produk tersebut benar2 bagus (secara normal), atau

    B. produk tersebut benar2 buruk (dapat pula nyeleneh diluar persepsi umum)

    Mungkin itu yg dipikirkan oleh pihak markom indomilk, walopun keliatan kurang memperhatikan detail..cmiiw

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ealah, baru sempet baca. Kelihatannya memang teknik marketing ;)

      Hapus
  11. ada-ada aja, manusia emang demen berpikiran negatif...

    BalasHapus
  12. menarik tulisannya ..... jadi teliti sebelum koment

    BalasHapus
  13. berarti 10 orang, 10 tanggapan berbeda, 10 pemikiran, 10 tulisan yang seru.

    BalasHapus

Thank you for reading and comments.
Comments will be screened first.

Ria's Been Here

Ria Tumimomor’s Travel Map

Ria Tumimomor has been to: France, Germany, Indonesia, Italy, Netherlands, Singapore, South Korea, Switzerland.
Get your own travel map from Matador Network.